CIANJUR, JAWA BARAT — Beberapa penyintas di Kampung Pamengpeuk, Desa Cijedil, Cugenang, tampak sedang menjemur pakaian di area makam, tepat di samping tenda pengungsian. Di tengah suasana sejuk itu, beberapa warga juga sedang memilah hasil donasi berupa pakaian layak pakai, untuk kebutuhan sandang sehari-harinya. Pun sebagian lainnya masih berusaha menyempatkan diri melihat situasi kediamannya yang hancur dampak Gempa Bumi berkekuatan 5,6 SR pada Senin, 21 November 2022, lalu.
“Didieu ‘mah, memang kuburan, urang (warga Kampung Pamengpeuk) nu ngajadikeun teun ngungsi (Disini memang area kuburan, kami yang menjadikan tempat pengungsian),” aku Ibu Siti (47), salah satu penyintas Gempa Bumi Cianjur warga Kampung Pamengpeuk, pada tim Dompet Dhuafa, Sabtu (26/11/2022).
Ditemuinya saat sedang mengolah menu makan siang di Pos Layanan Sehat Dapur Umum Dompet Dhuafa, Ibu Siti juga mengisahkan sedikit kronologi ketika Gempa Bumi terjadi.
“Belakang ini rumah saya, kebagian gempa. Dari depan mungkin terlihat seperti bagus, dalamnya jebol semua. Saat kejadian itu saya di WC, bapak (suami) juga ada di rumah, tiba-tiba gempa kencang, panik. Di rumah juga ada bayi, Pak. Bayi saya nangisnya sampai 3 (tiga) jam gak berhenti,” ungkap Ibu Siti, menahan air matanya.
“Tapi, alhamdulillah, jiwa selamat semua,” imbuhnya.
Beberapa hari pasca peristiwa itu, ia tetap berupaya tegar. Saling gotong royong dengan prinsip warga bantu warga. Ia mengerahkan dirinya terlibat di Pos Layanan Dapur Umum, membantu memasak ragam menu makanan untuk para penyintas disana.
Pagi itu, PT Widodo Makmur Perkasa Tbk (WMP), berkolaborasi bersama Dompet Dhuafa, bergerak cepat turut mendistribusikan bantuan kemanusiaan berupa ribuan paket makanan bergizi kepada masyarakat terdampak Gempa Bumi Cianjur. Melalui Dapur Umum yang didirikan sebelumnya, bantuan tersebut diolah sebagai makanan siap saji yang dapat didistribusikan lebih dari 1.000 porsi makanan bergizi hingga 10 hari kedepan.
“Sebagai lini bisnis WMP yang memiliki wilayah operasional berada di Cianjur, tentu kami pun turut prihatin atas peristiwa Gempa Bumi yang berdampak pada masyarakat Cianjur. Untuk itu, kami turut menggulirkan bantuan dalam menyiapkan makanan yang bergizi untuk masyarakat terdampak di Cianjur, agar tetap sehat dalam menghadapi situasi yang tidak pasti seperti saat ini,” sebut Heri Prasojo selaku CEO PT Pasir Tengah yang merupakan anak usaha WMP Group.
“Bapak semua juga sehat-sehat, ya. Terima kasih sudah peduli pada kami. Alhamdulillah, ada lauk sehat dan bergizi. Ini sekarang ada daging ayam potong, sosis, bakso, nugget, beras premium juga, rencana kami mau masak opor ayam dan sayur bayam. Asupan makan siang untuk sekitar 400-an orang di pengungsian ini. Balita-nya disini ada 65 anak,” ucap Ibu Siti.
Dalam kesempatan berbeda, Haryo Mojopahit selaku Chief Executive DMC (Disaster Management Center) Dompet Dhuafa, juga mengatakan, bahwa bantuan makanan dari WMP ini tentu sangat bermanfaat bagi mereka yang terdampak.
“InshaAllah kolaborasi ini menjadi manfaat untuk semua. Kami ucapkan terima kasih kepada WMP atas komitmen dan percayanya pada kami untuk sinergi membantu masyarakat terdampak Gempa Bumi Cianjur. Mari saling berangkulan untuk meringankan beban mereka dari kesulitan ini,” sebutnya.
Ya, Ini Tentang Kita. Dengan upaya dan keyakinan bahwa dukungan kemanusiaan kita turut menguatkan mereka. Bantu mereka bangkit melalui donasi.dompetdhuafa.org/indonesiasiapsiaga . (Dompet Dhuafa / Dhika Prabowo)