Produktif di Akhir Pekan dengan Edukasi Lestari Sungai, Jaga Ekosistem Air yang Bersih

Jakarta Selatan – Disaster Management Center (DMC) Dompet Dhuafa turut meriahkan edukasi tentang kelestarian sungai yang diadakan oleh Khatulistiwa Respon Tim berkolaborasi dengan Jakarta Experience Board (JXB).

Kegiatan edukasi sungai diadakan setiap hari Minggu dari jam 07.00-10.00 pagi bertempat di Sungai Ciliwung dekat Stasiun BNI City pada Minggu (30/07/2023).

DMC Dompet Dhuafa yang diwakili oleh Risqy ‘Juto’ Qays memberikan beberapa arahan dan materi terkait perawatan, pemeliharaan sungai serta pengenalan dan pengoperasian sebagian alat-alat water rescue kepada para pengunjung, selain ilmu yang didapat pengalaman menjadi patokan utama dalam kegiatan edukasi kelestarian sungai ini.

Berbagai kalangan ikut andil dalam kegiatan edukasi sungai ini, mulai dari orang lokal Jakarta hingga orang luar negeri ikut serta memeriahkan kegiatan ini.

Edukasi tentang kelestarian sungai ini bertujuan untuk Menjaga, Merawat dan Mencintai sungai yang berada di sekitar lingkungan kita.

Banyaknya laporan banjir terkait penyumbatan aliran sungai oleh limpahan sampah yang dibuang ke sungai hingga terjadi penyumbatan dan penyempitan ruang aliran sungai.

“Faktanya hampir 500 kabupaten/ kota tidak ada satupun yang terbebas dari ancaman bencana.  Jika tidak terkena banjir, kena gempa bumi. Kalau tidak gempa bumi, terkena letusan gunung berapi dan sebagainya,” ujar Lilik Kurniawan yang saat itu menjabat sebagai Direktur Pengurangan Risiko Bencana BNPB pada tahun 2016 (22/08/2016).

Jika sungai terjaga dari sampah setidaknya arus aliran sungai akan berfungsi semestinya, dan memperkecil kemungkinan terjadinya bencana seperti banjir. Kegiatan edukasi sungai seperti ini harus dilestarikan dan sebar luaskan supaya menjadi tolak ukur setiap manusia untuk tidak membuang sampah sembarangan.

“Alhamdulilah acara edukasi sungai yang bertepatan di Sungai Ciliwung ini berjalan dengan lancar, Minggu (30/07/2023) ini kali ketiga acara diadakan, semoga ke depannya bisa lebih baik lagi dan banyak yang support untuk kegiatan edukasi sungai ini,” pungkasnya Agus Setiawan (Rimba) selaku Ketua Khatulistiwa Respon Tim di sela-sela kegiatan.

Antusias para peserta menjadi semangat para relawan untuk meningkatkan mutu dan kualitas edukasi sungai.

“Saya sangat senang sekali mengikuti kegiatan seperti ini, karena banyak ilmu dan pengalaman yang saya dapat. Kayanya setiap minggu saya akan mengikuti ini jika tidak acara,” ujar salah satu peserta edukasi sungai.

Semoga dengan adanya kegiatan ini bisa memicu masyarakat untuk hidup bersih dan menjaga lingkungan di sekitar. Karena Bumi Cuma Satu, Berdaya Hadapi Bencana. (DIN/ DMC Dompet Dhuafa)