Mengembalikan Senyum Penyintas Bencana Gempa Mamuju dengan 250 Paket Sembako

Mamuju, Sulawesi Barat—Penggalangan dana melalui Tokopedia, BenihBaik, dan Dompet Dhuafa telah memberikan manfaat kepada 250 keluarga penyintas bencana gempa bumi di Mamuju, Sulawesi Barat (15/07/2022).

Melalui jejaring relawan Disaster Management Center (DMC) Dompet Dhuafa dan Dompet Dhuafa Sulawesi Selatan mengantarkan 250 paket sembako tersebut ke penerima manfaat langsung.

“Terima kasih Tokopedia dan BenihBaik atas bantuannya,” jelas Sabang selaku penerima manfaat.

Dengan kendaraan ambulan dan satu mobil pick-up, tim mengantar ke pedalaman wilayah penyintas. Kendala demi kendala tidak mematahkan semangat tim menyalurkan amanah baik dari para donatur kebaikan.

“Mulai dari hujan, ban kendaraan bocor, baut pelek ban patah pecah sehingga menghambat perjalanan hingga 7 jam,”jelas Syarif selaku Tim Dompet Dhuafa Sulawesi Selatan saat mengantarkan sembako.

Adapun titik penerima manfaat tersebar dalam lima titik yakni di Lingkungan Sese Tengah, Lingkungan Sese Selatan, Lingkungan Salunangka, Simbuang, dan BTN Korongana.

“Para dermawan yang tergabung dalam Tokopedia dan BenihBaik, kami mengucapkan terima kasih atas semua bantuannya. Kami sangat menyambut baik semua kolaborasi kebaikan dalam membantu penyintas terdampak bencana gempa bumi di Mamuju,”jelas Haryo Mojopahit selaku Chief Executive DMC Dompet Dhuafa.

Sebelumnya gempa bumi mengguncang daerah Provinsi Sulawesi Barat Gempa dengan kekuataan Magnitudo 5,8 Rabu bulan lalu (08/06/2022) siang.

Berdasarkan kajian inaRISK, Provinsi Sulawesi Barat termasuk wilayah dengan potensi bahaya gempa kategori sedang hingga tinggi. Sebanyak 6 kabupaten memiliki potensi bahaya tersebut dengan total luas bahaya 157,522 hektar. Sementara di Kabupaten Mamuju memiliki potensi bahaya gempa sedang hingga tinggi dengan 5 kecamatan masuk di dalamnya.

“Mengingat wilayah Mamuju termasuk ke dalam wilayah dengan sesar aktif. Saat ini masih terus kami upayakan rencana untuk memberikan pelayanan terbaik bagi penyintas di sana,”tutup Haryo.